Reses H.Doli Indra Rangkuti, Warga Dapil III Keluhkan Kosongnya Blanko KTP dan Sampah

SUARAMEDAN.com -Medan,- Pelayanan administrasi kependudukan di Kota Medan ternyata masih menyisakan masalah seperti kekosongan blanko Kartu Tanda Penduduk (KTP), sehingga warga yang berkeinginan mengurus keperluan adminstatrasi kependudukan terpaksa harus pulang dengan tangan hampa.

Hal ini dialami Nurjanah warga di Kecamatan Medan Tembung yang terpaksa harus pulang dari Kantor Kecamatan karena pengurusan KTP keluarganya tidak bisa diproses akibat kosongnya blangko KTP. "Kami mau menyampaikan soal pengurusan KTP, beberapa hari lalu kami mau urus KTP terpaksa harus pulang karena petugas di Kecamatan dan Kelurahan menyampaikan kalau blangko KTP kosong," ungkap Nurjanah saat menyampaikan aspirasi dalam Reses II Tahun Anggaran 2025, Anggota DPRD Medan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) H.Doli Indra Rangkuti yang dilaksanakan di sejumlah tempat diantaranya di Jalan Bersama Gg. Durian No. 19 Lingkungan 4 Kel. Bandar Selamat Kec. Medan Tembung, Jalan Ampera 6 no. 39, Lingkungan 2, Kelurahan Glugur Darat II Kec. Medan Timur, Pasar 4 Gg berkah Lk VIII kelurahan Mabar Hilir kecamatan Medan Deli, Jalan. Mapilindo No 110 Kel. Tegal Rejo Kec. Medan Perjuangan, Sabtu-Minggu (22-23/02/2025).

Diakuinya, warga juga sangat menyesalkan dengan pelayanan sejumlah petugas di Kecamatan dan Kelurahan yang terkesan cuek bahkan marah-marah. "Sudah blanko kosong, pelayanannya juga seperti cuek bahkan ada yang marah-marah. Tapi setelah warga mengamuk baru dilayani," akunya.

Tidak hanya soal blanko kosong, warga juga mengeluhkan soal banyaknya sampah di lingkungan mereka yang dibuang sembarangan. Warga meminta aparat lingkungan dan kelurahan segera menindaklanjuti persoalan ini agar supaya lingkungan warga menjadi nyaman.

"Kepada pihak lingkungan sudah kami sampaikan, tapi belum ada respob.Kami meminta sampah ini bisa dibersihkan dan diangkut," ungkap Kusmawati warga di Gg Durian Kelurahan Bandar Setia.

Diakui warga, warga yang tidak bertanggungjawab, membuang sampah di lahan kosong dilakukan pada malam hari. "Buangnya malam-malam, sehingga warga tidak mengetahuinya," akunya.

Menyikapi aspirasi warga ini, Anggota DPRD Medan H.Doli Indra Rangkuti berjanji menyampaikan persoalan ini ke Pemko Medan. "Usulan warga ini akan saya sampaikan langsung kepada Pemko Medan dan hasil reses ini akan kita laporkan secara resmi ke Pemko Medan melalui sidang paripurna," ungkapnya.

Beberapa permasalahan di Kecamatan Medan Tembung, kata H.Doli sudah menjadi perhatian DPRD dan Pemko Medan, dimana senin ini DPRD Medan akan menindaklanjuti persoalan infrastruktur dan pesoalan lingkungan yang dikeluhkan warga. "Senin besok (hari ini-red) DPRD sudah megagendakan penyelesaian persoalan di Kecamatan Medan Tembung seperti masalah infrastruktur, banjir dan lainnya," pungkasnya.