Hujan Deras, Banjir Melumpuhkan Kota Medan

SUARAMEDAN.com .- Medan. Akibat hujan sepanjang malam yang mengguyur kota Medan dan sekitarnya, Sebagian besar wilayah di Kota Medan, terutama bagian utara terendam banjir. Dan "anehnya" hal ini sudah berlangsung bertahun-tahun laamnya tanpa ada penanganan yang serius baik dari pemerintah Provinsi maupun kota.

Hal itu di ungkapkan tokoh Kota medan yang tinggal di Belawan, H. Irfan Hamidi. Dalam postingannya di media sosial irfan mengeluhkan banjir yang kerap terjadi di Belawan bila hujan tiba.

Padahal penanganannya sangat mudah, namun irfan menilai tidak adanya keseriusan dari Pemerintah.

"Kepada DPRD Kota Medan dan Wali Kota Medan,Sdh 18 Thn Belawan ll ini Kalau Hujan dan Air Pasang Terendam Air sampai ke Kantor Camatnya juga, Menunggu Berapa Priode kalian lagi agar Kehidupan Masyarakat ini bisa nyaman hanya dari Banjir saja, Padahal kalau Punya keinginan saja Pemko ini Utk Membangun Derainase ya Paling Mudah, di sebelah Timur Belawan ll ada Dataran Rendah namanya Paloh hanya berjarak 40Mtr saja dari Titik Banjir dan di sebelah Baratnya Laut Besar 200 Mtr dari Titik Banjir, Utk Membangun Derainase ini Kuncinya hanya Antara Mau atau Tidak Mau".

H.Irfan yang juga ketua KAUMI (Kesatuan Aksi Umat Islam) itu meminta Pemko Medan serius dalam menjalankan amanah yang sudah di berikan rakyat kepada mereka.

Hal yang tidak jauh berbeda juga disampaikan seorang guru madrasah bernama Ustadz Izhar Syafawi tempatnya mengajar. Madrasah yang berada di kampung bundar, Aloha kelurahan Rengas pulau tersebut selalu terrendam air hujan bila hujan megguyur kota Medan. Sehingga murid-murid terpaksa diliburkan akibat air hujan yang tak kunjung mengalir.

Ustadz Izhar meminta perhatian dari semua pihak agar anak-anak didiknya dapat belajar walaupun hujan mengguyur kota Medan. Karena anak-anak merupakan generasi penerus bangsa.