PD IPM Kota Medan Ragukan Kader Tingkat Pusat

Dikatakannya, kader di PP IPM harusnya malu dan harus mampu mempertahankan tentang keberadaan IPM sebagai organisasi yang tertib Administrasi. Sebab IPM sudah mendapat gelar Organisasi Kepemudaan Terbaik Se- Asean tahun 2015 yang lalu. Namun sekarang, sepertinya tidak sesuai dengan apa yang di dapat kemarin.
"Seharusnya kader IPM ditingkat pusat itu sadar bahwa keberadaan Ikatan Pelajar Muhammadiyah di masyarakat adalah wadah organisasinya para pelajar muslim menjadi kreatif yang berakhlak mulia, cakap percaya pada diri sendiri dan berguna bagi ummat dan bangsa. Bukan malah sebaliknya," ketusnya.
Disebutkannya, bagaimana ditingkat bawah mau menjadikan yuridis prodensi atau mengikuti peraturan yang ada, sementara di tingkat PP mengangkangi tuntunan organisasi.
"Seperti insiden PP IPM Priode 2016 sudah terpilih, dengan gampangnya tim formatur Muktamar mengangkangi keputusan Rapat dengan melakukan rapat formatur kembali. kami anggap inilah perusak citra organisasi ! Sebab kami selaku Pimpinan IPM ditingkat bawah menjadi ragu dengan potensi PP IPM sekarang.
Ditegaskannya, PD IPM Kota Medan mendesak, insiden seperti ini kedepan tidak boleh terjadi lagi. Sebab apabila pucuk pimpinannya rusak sampai struktur tingkat bawah berpengaruh menjadi rusak.
"Kami berharap PP IPM tetap melakukan gerakan 'membiasakan yang benar, bukan membenarkan yang biasa'. Kebiasaan buruk harus kita hapuskan mulai dari bawah ungkapnya.
loading...
0 Response to "PD IPM Kota Medan Ragukan Kader Tingkat Pusat"
Post a Comment