Soal Jet, DPRD Akan Gunakan Hak Bertanya ke Walikota
SUARAMEDAN.com - Terkait dengan permintaan warga kota Medan agar DPRD Medan segera membentuk Panitia Khusus (Pansus) Jet Gate ditanggapi serius sejumlah anggota DPRD Medan. Seperti diketahui, warga Medan melayangkan surat permohonan agar DPRD Medan segera menelusuri dan membentuk Pansus Jet Gate, tertanggal 26 September 2016 dengan nomor surat 157/B/GMSF/K-S/IX2016 yang ditujukan langsung kepada Ketua DPRD Medan dan Ketua Fraksi-Fraksi DPRD Medan.
Kepada wartawan, Anggota DPRD Medan Fraksi Gerindra, Waginto sangat mengapreasisi langkah warga tersebut.
"Saya mengapresiasi langkah warga tersebut, hanya saja saya belum melihat dan membaca fisik suratnya," jelas Waginto kepada wartawan di DPRD Medan.
Waginto juga mengatakan, DPRD Medan sebagai perpanjangan tangan masyarakat Kota Medan tentunya memiliki hak untuk mempertanyakan ini kepada Walikota Medan.
"Kita punya hak bertanya kepada Walikota Medan untuk menjelaskan persoalan ini. Kalau pembentukan pansus Jet Gate, kita lihat saja nanti," jelasnya.
Sementara itu, ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Medan, Hasyim SE, meminta Walikota Medan memberikan penjelasan kepada publik soal permasalahan ini. "Kalau harapan saya, Walikota memberikan penjelasan kepada publik soal permasalahan ini, supaya tidak melebar kemana-mana," jelasnya.
Seperti diketahui, sebelumnya Ketua DPRD Medan Henry Jhon Hutagalung yang dikonfirmasi wartawan di Gedung DPRD Medan mengakui dirinya mendengar adanya permintaan tersebut ke DPRD. "Kalau yang saya dengar ada, tapi suratnya saya belum terima," jelas Henry.
Dijelaskannya, kemungkinana surat permohonan masyarakat itu diterima pimpinan lain. "Mungkin sama PH (pelaksana Harian Pimpinan DPRD-red) yang terima, coba nanti saya cek dahulu," jelasnya.
Politisi PDI Perjuangan ini juga mengatakan dirinya mendengar selentingan kalau gagasan pansus Jet Gate itu dari teman-teman Gerindra. "Katanya yang saya dengar dari kawan-kawan Gerindra," katanya.
Terkait surat tersebut, dari penelusuran wartawan, warga meminta DPRD Medan segera membentuk Pansus Jet Pribadi dan mengusut persoalan jet pibadi pejabat Pejabat Pemko Medan, Walikota Medan harus mengklarifikasi foto-foto pejabat Pemko Medan yang berada dalam Jet tersebut.
Walikota juga diminta segera mengklarifikasi apa tujuan pejabat Pemko Medan plesiran ke Guang Zhou China. Jika benar ada hubungannya dengan proyek Podomoro City Deli Medan. Maka kami mendesak Walikota Medan mundur dari jabatannya.
Meminta Pemko Medan menunjukan boarding pass saat plesiran tersebut. Menuntut Walikota Medan menjelaskan apakah pelesiran itu menggunakan APBD atau uang pribadi.
Menuntut Walikota Medan mencopot Kabag umum Pemko medanAndi Syahputra Nasution dari jabatannya.
mendukung penuh elemen masyarakat melaporkan Walikota Medan Drs. Dzulmi Eldin MSi ke Komisi pemberantasan Korupsi karena terindikasi menerima gratifikasi soal plesiran ke Guang Zhou dan Taiwan.
Kepada wartawan, Anggota DPRD Medan Fraksi Gerindra, Waginto sangat mengapreasisi langkah warga tersebut.
"Saya mengapresiasi langkah warga tersebut, hanya saja saya belum melihat dan membaca fisik suratnya," jelas Waginto kepada wartawan di DPRD Medan.
Waginto juga mengatakan, DPRD Medan sebagai perpanjangan tangan masyarakat Kota Medan tentunya memiliki hak untuk mempertanyakan ini kepada Walikota Medan.
"Kita punya hak bertanya kepada Walikota Medan untuk menjelaskan persoalan ini. Kalau pembentukan pansus Jet Gate, kita lihat saja nanti," jelasnya.
Sementara itu, ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Medan, Hasyim SE, meminta Walikota Medan memberikan penjelasan kepada publik soal permasalahan ini. "Kalau harapan saya, Walikota memberikan penjelasan kepada publik soal permasalahan ini, supaya tidak melebar kemana-mana," jelasnya.
Seperti diketahui, sebelumnya Ketua DPRD Medan Henry Jhon Hutagalung yang dikonfirmasi wartawan di Gedung DPRD Medan mengakui dirinya mendengar adanya permintaan tersebut ke DPRD. "Kalau yang saya dengar ada, tapi suratnya saya belum terima," jelas Henry.
Dijelaskannya, kemungkinana surat permohonan masyarakat itu diterima pimpinan lain. "Mungkin sama PH (pelaksana Harian Pimpinan DPRD-red) yang terima, coba nanti saya cek dahulu," jelasnya.
Politisi PDI Perjuangan ini juga mengatakan dirinya mendengar selentingan kalau gagasan pansus Jet Gate itu dari teman-teman Gerindra. "Katanya yang saya dengar dari kawan-kawan Gerindra," katanya.
Terkait surat tersebut, dari penelusuran wartawan, warga meminta DPRD Medan segera membentuk Pansus Jet Pribadi dan mengusut persoalan jet pibadi pejabat Pejabat Pemko Medan, Walikota Medan harus mengklarifikasi foto-foto pejabat Pemko Medan yang berada dalam Jet tersebut.
Walikota juga diminta segera mengklarifikasi apa tujuan pejabat Pemko Medan plesiran ke Guang Zhou China. Jika benar ada hubungannya dengan proyek Podomoro City Deli Medan. Maka kami mendesak Walikota Medan mundur dari jabatannya.
Meminta Pemko Medan menunjukan boarding pass saat plesiran tersebut. Menuntut Walikota Medan menjelaskan apakah pelesiran itu menggunakan APBD atau uang pribadi.
Menuntut Walikota Medan mencopot Kabag umum Pemko medanAndi Syahputra Nasution dari jabatannya.
mendukung penuh elemen masyarakat melaporkan Walikota Medan Drs. Dzulmi Eldin MSi ke Komisi pemberantasan Korupsi karena terindikasi menerima gratifikasi soal plesiran ke Guang Zhou dan Taiwan.
loading...
0 Response to "Soal Jet, DPRD Akan Gunakan Hak Bertanya ke Walikota"
Post a Comment