Cak Kelen Renungkan, Ada Apa Di Safari Ramadhan??

SUARAMEDAN.com ,- Pada malam-malam Ramadan ini, umat Islam disibukkan memperbanyak ibadah, terutama shalat sunnah Tarawih yang hanya hadir setahun sekali.

Janji Allah akan pahala, ampunan dan keberkahan bagi siapa saja yang melakukan amalan puasa disertai tarawih tentu tidak akan disia-siakan bagi kaum muslimin.

Namun faktanya ternyata tak selalu demikian. Seorang netizen asal Medan, Arifin, yang berkunjung ke Masjid Raya Al Mashun, masjid kebanggaan orang Medan, melihat sangat heran dengan kondisi di dalam mesjid raya karena sangat sedikit orang yang sholat taraweh, Padahal bulan Ramadhan baru memasuki hari kelima. Masjid tertua di Medan yang berkapasitas 1.500 jamaah tersebut terlihat hanya di isi tak sampai sepertiganya.

Yang ironis, pada saat yang sama, tepat diluar Masjid Raya tampak ribuan orang berdesakan memadati gelaran Ramadhan Fair, sebuah pasar dadakan yang digagas Pemko Medan untuk menyemarakkan bulan puasa.  Ratusan kendaraan bermotor yang terparkir berjejal di halaman Masjid dipastikan lebih banyak dimiliki pengunjung pasar malam, bukan jamaah Masjid.

Arifin juga mengatakan dengan bahasa kas anak medan "Cak (coba) renungkan, apa yang bisa diungkap disini dengan kondisi umat islam hari ini?"

Fenomena ini menjadi pertanyaan menarik, mengapa ummat lebih tertarik berlomba-lomba mengunjungi pasar malam daripada berlomba mencari pahala dan keberkahan ke Masjid yang berada tepat didepan matanya? Cak kelen pikirkanlah dulu woii (kk/sm)

Tweet

Subscribe to receive free email updates:

loading...