SUARAMEDAN.com - Setelah banyak
dikritik karena tak melakukan cukup untuk menanggulangi krisis pengungsi yang
saat ini melanda Eropa, Amerika Serikat tampaknya mulai melunak.
Juru bicara Gedung Putih mengatakan, Amerika
Serikat sedang mempertimbangkan langkah apa yang bisa diambil untuk membantu
masalah imigran itu.
"Gedung Putih akan lanjut memikirkan
langkah tambahan yang bisa kami ambil untuk membantu negara-negara yang mendapat
pukulan berat dari beban ini," ujar juru bicara Josh Earnes, kemarin.
Amerika Serikat juga mulai memikirkan langkah
penampungan.
Sebuah foto balita membuat terenyuh banyak
negara dan memutuskan membuka pintu mereka untuk menampung pengungsi. Namun
masih banyak negara lain yang menutup mata atas banjir pengungsi itu.
|
Mulanya AS melalui juru bicara Departemen Luar
Negeri John Kirby menegaskan tidak akan menambah jumlah pengungsi yang
diizinkan masuk wilayahnya. Sementara Ketua Komite Penyelamatan Internasional
David Miliband menganggap penerimaan 1.500 pengungsi dalam empat tahun masih
sumbangan kecil.
“Amerika Serikat selalu terdepan dalam
penempatan pengungsi, tetapi 1.500 orang dalam empat tahun merupakan sumbangan
kecil dalam mengatasi sisi kemanusiaan masalah ini,” ujar Miliband di televisi
ABC, Minggu (6/9).
UNHCR berharap sekitar 16.000 bisa tinggal di
AS.
Pada Selasa (8/9), pemerintah Chile juga
akhirnya memutuskan akan ambil bagian menampung pengungsi yang terlantar.
Dengan begitu, Chile bergabung dengan
negara-negara Amerika Selatan lain seperti Brasil, Argentina, Uruguay, dan
Kolombia yang sudah bersedia membuka pintu bagi pengungsi korban konflik yang
kebanyakan berasal dari Suriah.
"Mengingat krisis kemanusiaan yang
berdampak pada ribuan warga negara Suriah, pemerintah Chili mulai merasa pentingnya
menampung keluarga Suriah yang mencari suaka, secepat mungkin," tutur
Menteri Luar Negeri Chile, seperti diberitakan Reuters.a
Pengumuman itu
dilontarkan setelah AS terus dihujani kritik karena belum melakukan langkah
maksimal untuk menghadapi krisis imigran di Eropa. Imigran membanjiri Denmark,
Jerman, Austria, dan negara-negara lain untuk menghindari kekerasan di Suriah.
sumber : CNN
loading...
Related Posts :
Makin Sengit, Jet-jet Tempur Israel Serang Bandara Militer Suriah
SUARAMEDAN.com - DAMASKUS -- Kantor berita negara Suriah, SANA, melaporkan jet-jet Israel telah membom bandara militer barat Damaskus, Mez… Read More...
Dukung Pemerintah Turki, Lindsay Lohan Bertemu Erdogan
SUARAMEDAN.com - Artis Hollywood yang dikabarkan telah memeluk agama Islam, Lindsay Lohan bertemu Presiden Turki Reccep Thayyib Erdogan di… Read More...
Konflik Dunia yang Membutuhkan Namun Luput dari Perhatian Dunia.
SUARAMEDAN.com - Adalah anak-anak yang paling menderita akibat perang. Di Aleppo, Suriah, anak-anak menjadi korban serangan udara yang ta… Read More...
Turki, Rusia dan Iran Akan Melakukan Pembicaraan di AstanaSUARAMEDAN.com - Astana., Turki, Rusia dan Iran berencana kaan melakukan pertemuan di Astana, Khazakstan untuk membahas tentang perdamaian d… Read More...
Dukungan Untuk Suriah Dari Belahan Dunia
SUARAMEDAN.com - Perang sipil di Suriah memasuki babak baru seiring dengan jatuhnya Kota Aleppo ke tangan rezim Presiden Bashar al-Ass… Read More...
0 Response to "Amerika Mulai Melunak "
Post a Comment