Indonesia Makin HANCORR !! Para Pejabat di Era Jokowi Mulai Sosialisasikan Manfaat Miras - Suara Medan | Info Medan Terkini

Indonesia Makin HANCORR !! Para Pejabat di Era Jokowi Mulai Sosialisasikan Manfaat Miras

Indonesia Makin HANCORR !! Para Pejabat di Era Jokowi Mulai Sosialisasikan Manfaat Miras
Presiden Jokowi bersulang
SUARAMEDAN.com -Di Istana negara dan kantor-kantor Menteri kini sudah bebas menyajikan minuman beralkohol yang disuplai dari minimarket terdekat.

“Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo telah melakukan sosialisasi kepada pejabat di tingkat daerah untuk menjalankan misi serupa,” kata Ketua Progres 98 Faizal Assegaf dalam pernyataan kepada suaranasional, Jumat (18/9)
.
Menurut Faizal, ada tradisi baru di lingkungan pemerintahan yaitu minum miras.
“Tradisi mabuk alias teler berat akan menjadi budaya baru bagi pejabat negara dan hal itu mau ditularkan kepada rakyat,” ungkap Faizal.

Lanjut Faizal, PDIP merupakan penyokong utama yang gencar mengkampanyekan perdagangan Miras secara legal di negeri ini.

Sebagaimana dikutip dari Harian Nasional Kepala Badan Pengembangan Kebijakan Perdagangan (BP2KP) Kementerian Perdagangan (Kementerian Perdagangan) Tjahya Widayanti mengatakan, pelonggaran perdagangan miras tidak akan merusak moral bangsa. Masyarakat justru memiliki peluang usaha lebih besar.

Tapi, pengusaha tersebut harus memiliki izin pemerintah daerah (pemda) dan tidak melanggar peraturan. Distribusi miras akan fokus pada kawasan wisata. Pemda juga dapat mengizinkan perdagangan pada lokalisasi hiburan malam. Retail tetap dilarang karena rawan dibeli konsumen di bawah umur.

“Pelonggaran bukan berarti pembebasan. Kami hanya menyerahkan proses izin kepada pemda. Tapi pembatasan konsumen tetap jelas hanya untuk orang dewasa,” tuturnya

Sumber : Harian Nasional

Subscribe to receive free email updates:

loading...

Related Posts :

69 Responses to "Indonesia Makin HANCORR !! Para Pejabat di Era Jokowi Mulai Sosialisasikan Manfaat Miras"

  1. Replies
    1. jancok yg bikin artikel ini, gk bener blas coooook

      Delete
  2. Para dokter dan perawat jg pegang jarum suntik..

    ReplyDelete
  3. Maklum aja mereka biasa di pakter tuak Jadi wajib minum miras.... Kalau PERLU sampai teler boleh Tanya anggota dpr Dari pdip

    ReplyDelete
  4. Gak munkin mungkin itu teh jawa gtu.

    ReplyDelete
  5. ni yang bikin isyu siap2 aj di penjara...

    ReplyDelete
  6. Benar ataw tidak saya pribadi blm bs pastikan tpi yang psti

    Ini gaya mereka tidak menjadi heran lagi bagi saya karna saat para ulama bilang....

    Pada zaman dulu ada manusia yang dinamakan Manusia zaman #JAHILIAH..mereka mabukan,zina,anarkis,saling menghancurkan,
    Wajar pada zaman itu terjadi yg ginian karna mereka g kenal allah, belum kenal nabi, belum kenal alqur,an kitab dan hadis, mereka belum kenal agama, belum ada petunjuk..wajar mereka berbuat gitu..tapi kita sekarang udah tau semua dan yg sebenar nya kok malah berbuat seperti orang jahiliah..jadi kesimpulan nya...se murtat2 jahiliah dulu lebih murtat manusia saat ini...kalau dulu jahiliah skarang mereka tu bos jahiliah kan gitu..

    ReplyDelete
  7. Kalo benar berita ini tinggal menunggu kehancuran bangsa ini,krn pemimpinnya selalu bermaksiat dan minum homer...! Semoga tidak demikian

    ReplyDelete
  8. Sumber foto dari mana ya ? Apa benar itu miras ? Sumber berita juga dari mana ya ? Harusnya kalau berita ini benar, media harus nya publikasikan ke televisi, biar jelas dan tidak menjadi fitnah..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Emang selama ini ada pemberitaan yang menjelekkan presiden sampai tayang di tv.?! Orang kemarin demo buruh besar-besaran aja ga ada satupun stasiun tv yang publikasi.. sekarang mah kalau jelekkin presiden, yang ada dicabut ijin penyiarannya, hahaha.. #ThinkSmart

      Delete
    2. You need to think smart boy..!! Lihat bagian badan dan mana leher jokowi?..itu kepalanya terlalu besar buat ukuran badannya.Zaman sekarang jangan asal percaya berita online, foto shop dari para pemfitnah dan haters.
      #untuk yg bodoh ##ThinkSmart##

      Delete
  9. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  10. kalo memang begitu.. knapa rokok dilarang??

    ReplyDelete
  11. Fitnah lbh kjm dr pemerkosaan brita adu domba nih

    ReplyDelete
  12. http://www.piyunganonline.org/sites/default/files/field/image/Jokowi%20miras.jpg

    ReplyDelete
  13. Kalau bener ya jgn negara yang hancur,tapi mereka yang harus hancur.memang gk ada lgi yang bisa memimpin selain mereka

    ReplyDelete
  14. Berita tidak bermutu. Pemerinth tdk akan mengambil kebijakan yg slah. Sblm melakukan kebijkn psti akan ada prtimbangan apa lgi di dlm pmrinthn ada kmntrian agama dan jga ada lmbaga islam,mui dan ormas islam lain nya. Pasti akan brunding dmpak dan akibtnya. Klo muat berita tuh yg cerdas jgn asal muat berita. Sehingga pmbca bsa tervrovokasi. Ga mgkin ada tradisi tu di pmrnthan .

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terlepas dr apa yg diminum,dan betul perlu dicek kebenaran info diatas...namun saya melihat budaya minum dengan bersulang dan berdiri sangat jauh drpd budaya timur,apalagi dgn aturan ISLAM...itu yang patut disoroti...naudzubillah

      Delete
    2. Emang budaya islam darimane asalnya? Bego dipiara. Semua agama di indonesia tuh impor dari arab, rima, cina dan india. Agama asli indonesia tuh yang lu bilang sesat, kafir, nyembah berhala. Masih ngaku2 budaya timur lu? Imppr aja bangga

      Delete
  15. INI gambar editan , liat dong gambar tangan yg pegang gelas same orangnya beda.. Goblok ni yg bikin..
    Haters.!!

    ReplyDelete
  16. koq ngg percaua ya...budaya nya memang jauh dari yang baik baik koq rezim saat ini

    ReplyDelete
  17. hoax, digelas itu minuman sari apel, web abal2 ni

    ReplyDelete
  18. Benar dgn tidaknya berita ini semoga bermanfaat

    ReplyDelete
  19. Ini media goblog..media nasi bungkus...kalian ngak melek itu editan ngak mutu

    ReplyDelete
  20. Ini kayanya Foto Jokowi di edit deh tapi editannya agak kasar soalnya kepala Jokowi Gede banget keliatannya..heee

    ReplyDelete
  21. Progres 98 di percaya.... haram

    ReplyDelete
  22. Semoga Allah membalas perbuatan orang orang yang tidak memberikan berita yang nyata.

    ReplyDelete
  23. Hmm... asegaf ini kan angkatan 98 kawanjya fadli zon dkk..! Liat aj editannya.. bego amat yg ngedit

    ReplyDelete
  24. bodo amat, yang penting sya gak minum

    ReplyDelete
  25. Astafirullah..editane jelek bget.. Perlu bnyak blajar lagi ya om.. Tu lehernya pada kemana?? Haha

    ReplyDelete
  26. Astafirullah..editane jelek bget.. Perlu bnyak blajar lagi ya om.. Tu lehernya pada kemana?? Haha

    ReplyDelete
  27. wah calon ada yang ditangkap bareskrim nih, bikin berita palsu ga beres

    ReplyDelete
  28. Wah... parah... foto editan... fitnah...

    ReplyDelete
  29. fitnah.....kamprett nih yg punya blog ini....

    ReplyDelete
  30. Hoax ini berita, perhatikan aja foto Pak Jokowi editan, dari bentuk kepala dgn badan aja udah tidak menyatu, ingin memecah Pemerintahan ini berita

    ReplyDelete
  31. pfft. yang percaya ya harus sekolah lagi . yang nulis berita ga tau nih misinya apa. pemilu uda lewat setahun, dengkinya masi di bawa kemana2. jgn2 nyiapin amunisi buat 2019 .wkwkwk

    untungnya saya orangnya skeptis dan logis, selalu mencari kebenaran dl saat membaca sebuah berita. ga kaya yg suka bawa2 nama Tuhan tp ga logis orangnya. bodoh dan gampang percaya sebuah berita.

    ReplyDelete
  32. Haha.. ini yg mke potosopnya hebat banget. Suaramedan ni kek bukan media berita. Tp media provokasi.. kasian

    ReplyDelete
  33. Cie ileh media abal2, gak punya redaksi, gak punya ijin siaran pers, dan yg paling parah, gak punya sumber kutipan aslinya. Masih ada yg percaya pula. Kasiaan, kasian.. Gak pinter2

    ReplyDelete
  34. Selamat datang di era kebodohan dan penyesatan ,,

    ReplyDelete
  35. berikut koreksinya : http://www.teraslampung.com/2015/09/saking-bencinya-sama-jokowi-jus-apel.html

    ReplyDelete
  36. Ini berita yang bener. http://photo.liputan6.com/bisnis/presiden-joko-widodo-temui-pebisnis-negeri-matahari-terbit-2196256

    ReplyDelete
  37. PHOTO EDITAN......LIATA AJA TUH PHOTO,GOBLOK BANGET YANG NGEDIT,MASA LEHERNYA KAGAK ADA :v LONGOR

    ReplyDelete
  38. Berita sampah,mencoba untuk provokasi,,

    ReplyDelete
  39. Kq g da lehernya ya?
    Kq liat/liriknya kekiri yg lain lbh ke kanan?
    Kq warna minumannya lbh gelap sndiri ya?

    ReplyDelete
  40. Kq g da lehernya ya?
    Kq liat/liriknya kekiri yg lain lbh ke kanan?
    Kq warna minumannya lbh gelap sndiri ya?

    ReplyDelete
  41. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  42. Jika melihat dari foto di atas, saya tidak bisa menilai apa itu Wine atau Champagne atau hanya Apple Juice. Tapi dari struktur cairan yang di dalam gelas sepertinya itu bukan minuman beralkohol. Mengenai Melegalkan MIRAS, perlu diketahui pajak penjualan dari MIRAS itu TINGGI dan itu merupakan penghasilan negara. Saya bukannya menyetujui legalisasi Minuman beralkohol, tapi harus ada aturan yang ketat , dimana saja yang boleh menjual MIRAS. Karena Minuman beralkhol itu minuman yang hanya cocok untuk orang yang biasa hidup di udara dingin. Artinya yang biasa minum itu hanya orang asing bukan orang Indonesia. Maka penjualannya seharusnya hanya boleh di TOKO atau SUPERMARKET Class A, Restaurant Class A, Cafe atau discotic.

    ReplyDelete
  43. Weiii hoakkk ni yg bnik artikel jgn ngawurrr kamprettttt memalukn presiden,,, ini hrus di tindak lanjuti,,, jgn mengadu domba masalh minuman tuhan maha tahuu jgn memfitnah postingan untuk membenci.... bkl di laknat yg mmbuat kebencian

    ReplyDelete
  44. Masak pengawal dan pelayannya orang jepang???
    insaf bro, dosa fitnah lo akan di bawa sampai mati......

    ReplyDelete
  45. Itu gelas white wine...Bisa dpake utk jenis Rose wine. . Kalo teh pake gelas wine yaa bisa2 aja sih..tapi masak iyaa!! Dikonyolkonyolin gtu..

    ReplyDelete
  46. Berita hoax ne...parah banget.

    ReplyDelete
  47. Parah...ini mah lagi di Tokyo, Business Forum...kalau ndak suka presidennya ya monggo beritakan alasannya, tapi yang fakta, bukan fitnah.

    ReplyDelete
  48. Buat saya, sah2 aja jokowi ngasih keputusan kyk gini selama ada batasan dan tidak memabukkan.. Dgn begini byk turist asing yg tdk ragu2 lg utk datang ke indo sehingga pariwisata indo lbh byk pengunjung, ekonomi negara meningkat..

    ReplyDelete
  49. moral pejabat apa moral pemuat beritanya ini yang bejat dan bangsat??
    kelak pemberitaan yang anda buat ini, akan anda pertanggung jawabkan dihadapan tuhan!! semoga :)

    ReplyDelete
  50. Gg sekalian legalin prostitusi,,,😩👎

    ReplyDelete