Rupiah Terjun Bebas ke 13.810
SUARAMEDAN.com - JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS semakin terpuruk pasca devaluasi yuan. Pada awal perdagangan di pasar spot pagi ini, rupiah langsung terjun bebas hingga ke level 13.800 dibanding penutupan kemarin pada 13.607,4.
Data Bloomberg pukul 08.45 WIB menunjukkan, mata uang Garuda terpuruk ke
posisi Rp 13.810 per dollar AS, posisi terendah sejak masa krisis tahun 1998.
Tercatat pada
tanggal 17 Juni 1998, rupiah pernah
berada di puncak rekor terlemah pada Rp 16.650 per dollar AS.
Langkah People's
Bank of China mendevaluasi nilai tukar Yuan berpotensi mempersulit posisi rupiah dalam
jangka menengah.
Menyusul devaluasi
Yuan, hampir seluruh mata uang di Asia-Pasifik melemah cukup tajam bersamaan
dengan anjloknya harga komoditas.
PBoC pada Selasa
(11/8/2015) memutuskan untuk mendevaluasi Yuan yang diperkirakan dilakukan
untuk mendongkrak tingkat kompetisi barang ekspor Tiongkok yang terus tergerus.
Menyusul devaluasi Yuan, hampir seluruh mata uang di Asia-Pasifik
melemah cukup tajam bersamaan dengan anjloknya harga komoditas.
Menurut Riset Samuel Sekuritas Indonesia, Tiongkok juga mungkin ingin
menangkap kesempatan perbaikan ekonomi AS yang merupakan pasar tujuan ekspor
utamanya.
Siang ini ditunggu angka penjualan ritel dan produksi industri Tiongkok
yang diperkirakan stabil Rupiah ikut melemah walaupun tidak setajam mata uang
lain.
Hal itu sudah cukup
membawa rupiah mencapai level terlemah baru semenjak
17 tahun terakhir.
Selain terbawa pelemahan mata uang global dan juga komoditas, posisi
Indonesia sebagai salah satu rekan dagang utama Tiongkok dan eksportir
komoditas akan membuat prospek perekonomian secara keseluruhan terkena dampak
buruk devaluasi Yuan.
Siang ini kabarnya Jokowi akan melakukan reshuffle kabinet. Apakah
reshuffle kabinet yang akan di lakukan siang ini dapat memperbaiki ekonomi
Indonesia yang semakin terpuruk?
"Secara umum
isu negatif masih akan mendominasi pergerakan rupiah dalam jangka menengah," demikian
Riset Samuel Sekuritas Indonesia.
loading...
0 Response to "Rupiah Terjun Bebas ke 13.810"
Post a Comment